Persaingan Kripto di APAC Memanas saat Robinhood Masuk Indonesia dan Binance Amankan Lisensi Penuh Abu Dhabi

Robinhood Melakukan Langkahnya di Indonesia

Robinhood telah memasuki perjanjian untuk mengakuisisi PT Buana Capital Sekuritas, sebuah perusahaan pialang berlisensi, dan PT Pedagang Aset Kripto, sebuah pedagang aset digital yang diatur secara resmi di Indonesia.

Akuisisi ganda ini memberikan Robinhood akses langsung ke salah satu pasar perdagangan ritel paling dinamis di kawasan, sekaligus memberikan pijakan regulasi di negara di mana adopsi kripto terus melampaui ekuitas tradisional.

Patrick Chan, Kepala Asia Robinhood, menyebut Indonesia sebagai pasar yang berkembang pesat untuk perdagangan dan mengatakan perusahaan berencana untuk membawa pengalaman ramah pengguna yang sama yang membantu mereka berkembang di AS.

Mengikuti kesepakatan tersebut, Robinhood akan terus melayani pelanggan Buana Capital yang ada sambil memperluas penawaran produk untuk mencakup akses ke ekuitas AS, perdagangan kripto, dan potensi kelas aset lainnya.

Akuisisi ini menandai salah satu langkah terbesar Robinhood menuju ekspansi global dan menandakan niat perusahaan untuk bersaing langsung dengan bursa regional seperti Tokocrypto dan Indodax.

Binance Amankan Lisensi Penuh Bersejarah di Abu Dhabi

Sementara Robinhood melihat ke Asia Tenggara, Binance telah mencapai terobosan regulasi di Timur Tengah.

FSRA dari Abu Dhabi Global Market (ADGM) memberikan Binance rangkaian lengkap lisensi yang diperlukan untuk mengoperasikan ekosistem aset digital yang lengkap, termasuk:

• bursa yang diatur,
• entitas kliring dan penitipan, dan
• platform broker-dealer.

Ini menjadikan Binance sebagai bursa global pertama yang menerima otorisasi operasional ujung-ke-ujung dari FSRA—sebuah pencapaian yang dapat memposisikan Abu Dhabi sebagai hub baru untuk aktivitas kripto yang diawasi dengan ketat.

Regulator menyetujui tiga entitas bermerek "Nest" yang berafiliasi dengan Binance untuk menangani perdagangan, penitipan, penyelesaian, dan layanan penasihat.

Pencapaian ini sejalan dengan rencana jangka panjang Abu Dhabi untuk menjadi pusat kripto dan fintech, yang semakin mengintensifkan lanskap persaingan di APAC dan kawasan Teluk.

Richard Teng, Co-CEO Binance, memuji persetujuan regulasi tersebut sebagai pencapaian besar:

"Kami telah menjadi bursa global pertama yang mengamankan persetujuan regulasi komprehensif dari regulator yang dihormati dunia – FSRA ADGM – untuk memiliki operasi dan likuiditas globalnya diawasi ujung-ke-ujung. Mendapatkan lisensi penuh FSRA mencerminkan kekuatan fondasi kami dan komitmen kami untuk membangun bursa global yang paling tepercaya dan patuh."

APAC: Pasar Kripto dengan Pertumbuhan Tercepat

Kawasan Asia-Pasifik (APAC) dengan cepat menjadi medan pertempuran paling penting bagi bursa kripto global.

Campuran regulasi yang matang, partisipasi institusional yang meningkat, dan permintaan ritel yang terus berkembang telah mengubah APAC menjadi pasar yang tidak dapat diabaikan oleh pemain besar mana pun.

Aktivitas on-chain saja telah meledak—dari $81 miliar pada pertengahan 2022 menjadi $244 miliar pada akhir 2024.

Dan bursa-bursa telah mengikuti. Dalam tiga tahun terakhir:

• Coinbase mengamankan lisensi Lembaga Pembayaran Utama di Singapura dan kemudian menggunakan negara tersebut sebagai landasan peluncuran untuk Coinbase Business, platform pertamanya yang dibangun di luar AS.
• OKX, Bybit, dan Kraken telah meningkatkan kehadiran mereka melalui lisensi regulasi baru, produk perdagangan yang disesuaikan dengan wilayah, dan perekrutan strategis.
• Binance, bahkan di bawah pengawasan ketat di pasar Barat, tetap tertanam dalam di seluruh Asia dan Timur Tengah, memperluas pengaruhnya melalui kemitraan dan persetujuan regulasi baru.

Secara keseluruhan, APAC kini mewakili lebih dari 70% eksposur kripto global di beberapa yurisdiksi kunci.

Latar belakang ini, masuknya Robinhood ke Indonesia dan lisensi penuh Binance di Abu Dhabi bukanlah peristiwa yang terisolasi—mereka adalah indikasi terbaru bahwa persaingan di APAC semakin ketat.

Kawasan ini telah menjadi tempat pembuktian di mana strategi global, kepatuhan regulasi, dan pangsa pasar diperebutkan secara real time.