Detail

Apa Itu BAX

Token

Memahami BABB dan $BAX: Pendekatan Revolusioner untuk Perbankan Terdesentralisasi

Pendahuluan tentang BABB dan $BAX

Seiring dengan terus berkembangnya lanskap keuangan, solusi inovatif muncul untuk mengatasi masalah yang telah lama ada di sektor perbankan. Di antara mereka adalah BABB, sebuah platform perbankan terdesentralisasi yang bertujuan untuk memperluas layanan keuangan kepada individu dan bisnis, terutama mereka yang berada di komunitas yang kurang terlayani atau tidak memiliki akses perbankan. Dengan memanfaatkan teknologi canggih seperti blockchain, kecerdasan buatan, dan biometrik, BABB beraspirasi untuk menciptakan ekosistem keuangan peer-to-peer yang dapat diakses secara global.

Apa itu BABB dan $BAX?

BABB, yang berkantor pusat di London, adalah inovator fintech yang menggabungkan layanan perbankan tradisional dengan teknologi blockchain modern untuk menciptakan lingkungan keuangan terdesentralisasi. Platform ini mengoperasikan cryptocurrency asli, $BAX, yang memainkan peran penting dalam ekosistem. Token ini memfasilitasi berbagai fungsi, termasuk pemrosesan transaksi dan biaya penyimpanan data, staking untuk node validator, dan partisipasi dalam suara tata kelola.

Desain BABB memungkinkan individu untuk mengelola aktivitas keuangan mereka dengan lancar, berfungsi sebagai solusi komprehensif untuk mengakses layanan perbankan tanpa bergantung pada lembaga keuangan konvensional. Platform ini berkomitmen untuk meningkatkan inklusi keuangan, menjadikannya kekuatan penting di domain fintech.

Siapa Pencipta BABB dan $BAX?

BABB didirikan pada tahun 2016 oleh Rushd Averroes, yang visinya berakar pada membuat layanan keuangan dapat diakses bagi mereka yang terjebak oleh akses perbankan yang terbatas. Didorong oleh keyakinan bahwa inovasi dapat menjembatani kesenjangan dalam inklusi keuangan, Averroes mendirikan BABB untuk menciptakan ekosistem yang adil di mana setiap orang dapat berpartisipasi dan berkembang secara ekonomi.

Siapa Investor BABB dan $BAX?

Sementara rincian spesifik tentang yayasan investasi atau organisasi yang mendukung BABB tidak dipublikasikan secara luas, platform ini berhasil mengumpulkan lebih dari $19 juta dalam Ether selama Penawaran Koin Awal (ICO) pada tahun 2018. Investasi awal yang substansial ini menegaskan kepercayaan investor terhadap potensi BABB untuk membentuk kembali lanskap layanan keuangan.

Bagaimana Cara Kerja BABB?

BABB beroperasi melalui beberapa komponen inovatif yang dirancang untuk menyediakan layanan unik yang membedakannya dari model perbankan tradisional:

1. Aplikasi Perbankan Seluler

Aplikasi seluler BABB berfungsi sebagai pusat utama bagi pengguna, memungkinkan mereka mengelola urusan keuangan mereka dengan efisien. Fitur-fitur termasuk pembayaran peer-to-peer, akses ke pinjaman, dan kemampuan penggalangan dana, semua dirancang dengan mempertimbangkan pengalaman pengguna.

2. KYC Sosial

BABB menerapkan proses verifikasi “KYC Sosial” yang revolusioner. Metode berbasis kepercayaan ini memungkinkan pengguna untuk merekrut rekan mereka dengan mengundang mereka untuk bergabung dengan platform menggunakan identifikasi sederhana, melewati penilaian sejarah kredit yang biasanya rumit.

3. Kartu Hitam

BABB menawarkan Kartu Hitam fisik yang terintegrasi dengan aset digital pengguna. Kartu ini memfasilitasi transaksi sambil memprioritaskan privasi pengguna melalui penyimpanan kunci pribadi di perangkat dan metode identifikasi biometrik.

4. Blockchain ReDeFi

Salah satu inovasi paling signifikan yang berasal dari BABB adalah pengenalan proyek ReDeFi. Inisiatif blockchain layer-1 ini menggabungkan operasi keuangan tradisional dengan teknologi blockchain, didukung oleh mekanisme Konsensus Proof of Stake, untuk meningkatkan kepatuhan dan kepatuhan regulasi sekaligus memastikan kinerja yang kuat.

Garis Waktu BABB dan $BAX

  • 2016: Pendirian BABB oleh Rushd Averroes meletakkan dasar bagi platform perbankan yang transformatif.
  • 2018: BABB berhasil melakukan ICO, mengumpulkan lebih dari $19 juta dalam Ether, yang menandai tonggak penting dalam perjalanan mereka.
  • 2023: Peluncuran proyek ReDeFi, sebuah inovasi penting yang menggabungkan fungsionalitas keuangan tradisional dengan kapabilitas teknologi blockchain, menunjukkan komitmen BABB untuk beradaptasi dan berkembang.

Fitur Kunci dan Inovasi

Platform BABB dicirikan oleh beberapa fitur dan inovasi khas yang memposisikannya secara unik dalam lanskap fintech:

Perbankan Terdesentralisasi

BABB menantang paradigma perbankan konvensional dengan menawarkan layanan keuangan penting melalui platform terdesentralisasi, sehingga mengurangi ketergantungan pada bank tradisional.

Layanan Peer-to-Peer

Platform ini menekankan transaksi keuangan peer-to-peer, memungkinkan pengguna untuk melakukan pembayaran, meminjamkan uang, dan menggalang dana melalui antarmuka yang ramah pengguna.

Blockchain ReDeFi

Blockchain ReDeFi bertujuan untuk menciptakan model keuangan hibrida yang menghormati regulasi tradisional sambil mengintegrasikan inovasi blockchain, mendorong agenda kepatuhan dan keamanan.

Token BAX

Token $BAX berfungsi sebagai bagian fundamental dari ekosistem BABB, mendukung berbagai fungsionalitas seperti biaya transaksi, staking, dan partisipasi dalam tata kelola.

Kesimpulan

BABB, dengan cryptocurrency aslinya $BAX, berada di garis depan gerakan perbankan terdesentralisasi, berusaha untuk mendemokratisasi akses ke layanan keuangan. Dengan menerapkan solusi inovatif, termasuk teknologi blockchain dan autentikasi biometrik, BABB siap memberikan dampak signifikan pada sektor keuangan. Melalui komitmennya terhadap inklusi dan fleksibilitas, BABB sedang mendefinisikan kembali apa arti perbankan di dunia modern, menetapkan preseden untuk perkembangan masa depan di bidang ini.

Seiring dengan kemajuan proyek, individu dan bisnis dapat menantikan evolusi layanan keuangan yang terus berlangsung yang dimungkinkan oleh upaya perintis BABB di lanskap terdesentralisasi.

Bagikan ke